Tuesday, March 24, 2015

Terikat

Ini aku sendiri di kota Jakarta yang ramai
Sendiri menjalani kehidupanku bersama dengan ketiadaan
Bersama dengan debu dan bising kota Jakarta yang ramai
Apakah ini rasanya tinggal di kota metropolitan itu?
Sendirian meski di tengah keramaian?

Aku mulai menjalani hari demi hari
Bergaul dengan orang di sekitarku
Indah namun tak pasti
Tak ada yang bisa benar-benar dikenali
Bagaimana aku bisa bertahan dengan kesendirian ini?
Aku pasrahkan kepada Tuhan yang telah membimbingku.

Aku ingin bebas pergi kemanapun
Bebas terbang kemanapun aku mau
Namun tidak sendirian seperti ini
Pengalaman baru itu menarik
Namun tidak dalam kesendirian

Aku terpikir untuk pulang
Menyerah sajalah, kataku
Namun apa daya minat dan motivasi itu terus menerus ada
Aku akhirnya terus menjalani hari yang menjenuhkan ini

Tak terpikir lagi untuk pulang
Untuk bebas pergi saja sudah sulit
Aku terkungkung dalam ruang kejenuhan dan kedataran hidup
Aku tidak bebas mengungkapkan pikiran bebasku
Aku tidak bisa terbang bebas

Segalanya harus berasal dari sumber yang telah ada
Namun salahkah jika sumber itu adalah diriku sendiri?

Salahkah jikaku tidak menggunakan sumber yang telah ada?

By Bavai Damos Natanael Siagian

No comments:

Post a Comment